Fungsi dan jenis alat musik garputala
Garputala - merupakan alat musik yang berbentuk seperti pada sendok garpu. Fungsi garputala biasanya digunakan sebagai penyetem alat musik seperti
gitar,
piano ataupun digunakan oleh para pengrajin alat musik untuk menentukan dan menghasilkan nada pada alat musik yang dibikin. Jenis garputala juga ada yang difungsikan sebagai alat terapi atau pengobatan dalam dunia medis.
Garputala mempunyai berbagai macam jenis dan nada dari frekuensi bunyi yang dihasilkan. Untuk mandapatkan bunyi nada pada
garputala adalah dengan cara dipukul, setiap getaran garputala akan menghasilkan satu frekuensi.
Cara memilih alat musik garputala yang berkualitas
1. Kenali bahan material pembuat garputala.
Garputala biasanya terbuat dari jenis bahan logam, bahan matrial yang mempunyai kualitas rendah akan mudah memuai apabila terkena panas dan akan menyusut jika terkena suhu yang dingin sehingga frekuensi dari gaputala itu sendiri tidak akan standar lagi.
Misal sebuah garputala bernada A dengan frekuensi 440 Hertz (Hz) karena berbahan matrial logam yang rendah ketika menyusut dihawa dingin frekuensinya menjadi berkurang dari 440Hz menjadi 400Hz. Jadi sebelum kita membeli garputala adalah kenali jenis logam bahan matrialnya, bahan yang berkualitas baik tidak akan mudah menyusut maupun memuai jadi suara frekuensi yang dihasilkan tetap stabil dan standar. Biasanya garputala yang baik terbuat dari bahan steinless murni dan berkualitas.
2. Kenali merek atau nama produsen pembuat garputala.
Jika kamu sering bermain musik pasti sudah mengenal nama-nama produsen ataupun distributor alat musik di dunia ini. Sebut saja Yamaha, Korg, Roland, Casio, dsb. Dalam menjual produknya tentu mereka tidak ingin mengecewakan pelangganya, begitupun dengan produk gaputala buatan mereka. Dan tentu saja pilihan kembali pada selera kamu sendiri dengan produk yang kamu inginkan.
Semoga bisa menjadi referensi kamu dalam mencari alat musik garputala.